LINUS : Agenda Pendidikan Negara

LINUS
Literacy and Numeracy Screening Programme ( LINUS ) atau Program Literasi dan Numerasi adalah kesinambungan Program KIA2M yang dilaksanakan sebelum ini. Ia adalah penambahbaikan kepada program KIA2M ( yang menekankan penguasaan 2M ) kepada program LINUS ( yang menekankan penguasaan 4M - membaca, menulis, mengira dan menaakul ).

Apa perkaitan LINUS kepada warga pendidik dan juga prasekolah?
Warga pendidik wajib mengetahuinya kerana ia adalah agenda pendidikan negara di bawah NKRA. Program Prasekolah tahun 2009, 2010 dan 2011 sebahagiannya adalah penyumbang kepada murid LINUS di semua sekolah rendah di Malaysia.

Pelaksanaan LINUS
Murid Tahun Satu dan Tahun 2 akan diuji dengan dengan 3 saringan berdasarkan 12 konstruk ( kayu pengukur ) bagi menentukan penguasaan murid.

1.  Saringan 1 (Tahun 1) dan Saringan 4 (Tahun 2) - bulan Mac 2011
2.  Saringan 2  (Tahun 1) dan Saringan 5 (Tahun 2) - bulan Jun 2011
     *    Murid yang tidak melepasi Saringan 1 dan 4
3.  Saringan 3 (Tahun 1) dan 6  (Tahun 2) - bulan Sept 2011
     *   Murid yang tidak melepasi Saringan 2 dan 5
     ** Status Murid LINUS ( konstruk 1 dan 2 wajib lulus )

Literasi
: menguasai 8 - 12 konstruk ( murid ke aliran perdana )
: menguasai 3 - 7 konstruk ( murid ke kelas LINUS )
: menguasai 1 - 2 konstruk ( murid ke kelas Pemulihan Khas )

Numerasi
: menguasai 10 - 12 konstruk ( murid ke aliran perdana )
: menguasai 3 - 9 konstruk ( murid ke kelas LINUS )
: menguasai 1 -2 konstruk ( murid ke Kelas Pemulihan Khas )

Siapa Guru Yang Terbabit Dengan Program LINUS
Pada tahun 2011, setiap sekolah mempunyai 2 orang guru LINUS Tahun Satu dan 2 orang guru LINUS Tahun 2 (BM dan Matematik) yang dicalonkan oleh sekolah dan dilatih oleh BPG. Selain itu, Guru Pemulihan turut berperanan penting dalam menjayakan misi LINUS di setiap sekolah.

Guru LINUS :
1. Guru yang dipilih terdiri daripada Guru tahun 1 (Bahasa Malaysia / Matematik).
2. Murid LINUS diajar dalam kelompok yang kecil / besar.
3. Pengajaran LINUS dilakukan dalam kelas pembelajaran.
4. Memastikan murid dapat menguasai kemahiran asas literasi dan numerasi agar
    mereka boleh mengikuti kelas aliran 'Perdana'.
5. Mengenalpasti kelemahan dan kekurangan murid sekiranya mereka masih tidak
    dapat menguasai kemahiran.

Guru Pemulihan LINUS :
1. Guru yang dipilih terdiri daripada Guru Pemulihan sedia ada / baru.
2. Murid LINUS Tegar dalam kelompok yang kecil (1 - 5 orang)
3. Boleh dilakukan dalam Kelas Pemulihan / yang sesuai.
4. Memastikan murid LINUS Tegar dapat menguasai kemahiran asas literasi dan
    numerasi (konstruk 1 dan konstruk 2) agar mereka dapat mengikuti kelas di
    aliran LINUS dan 'Perdana'.
5. Mengenalpasti kelemahan dan kekurangan murid sekiranya mereka masih tidak
    dapat menguasai kemahiran.